Sunday 5 November 2017

Kejurda 2017, Taekwondo UIN Sunan Kalijaga Sumbangkan 6 Mendali untuk Kampus

Yogyakarta, 24 September 2017. Bertempat di GOR Amongrogo, Kejuaraan Taekwondo antar Dojang se-DIY yang diselenggarakan oleh Pengprov DIY diikuti oleh Taekwondo Dojang UIN Sunan Kalijaga dan berhasil membawa pulang 6 mendali, dengan total atlet yang diturunkan sebanyak 7 orang di 7 kelas yang berbeda.
Para atlet ini ditemani oleh dua orang manajer dan official serta satu orang pelatih sekaligus coach dalam pertandingan tersebut. Manajer atlet, dipegang oleh Jazirotul Hasanah, Mahasiswa Fakultas Ushuluddin angkatan 2015, dan official oleh Maulana Iskandar, Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan angkatan 2014, serta Sabem Bagus sebagai coach. Baik manajer, official, maupun coach berusaha semaksimal mungkin dalam me-manage atlet yang bertanding dari mulai persiapan sebelum kejuaraan sampai atlet bertanding di matras.
Prestasi yang didapat tentu tidak lepas dari konsistensi para atlet dalam latihan rutin demi menunjukkan performa terbaik diatas matras sekaligus mengharumkan nama UKM Taekwondo UIN Sunan Kalijaga di ranah Pengprov DIY. Hasil yang didapat pun sebanding dengan perjuangan yang telah dilakukan, dengan rincian perolehan mendali, 2 mendali emas di kelas kyoruki prestasi under 63 atas nama Fadhila Zaen, dan poomsae junior atas nama Heinrick Zanker Bonnie Ciando. Mendali perak dikelas Kyoruki Prestasi Under 53 atas nama Fitri Nur Rohmah Dewi dan Hafizh Muhasin Afan di kelas kyoruki under 32. Mendali perunggu atas nama Hidayat Hafid pada kyoruki prestasi under 63 dan terakhir mendali perunggu atas nama Rahman Saleh Werbay di kelas kyoruki prestasi under 58.
Pembina UKM Taekwondo Dojang UIN Sunan Kalijaga, Bapak Aris Risdiana, menyambut dengan bangga atas perolehan yang didapat UKM Taekwondo UIN, terbukti dengan hadirnya beliau pada kejuaraan tersebut sampai berakhirnya acara. “Keikutsertaan kita dalam kejurda kemarin merupakan salah satu bentuk apresiasi aktif tentang keberadaan UKM Taekwondo UIN Sunan Kalijaga sebagai salah satu UKM yang ada dilingkungan kampus. Proyeksi kedepan untuk mempertahankan prestasi ini, perlu sinegritas antara civitas akademik dengan pihak UKM bentuknya bisa dengan dukungan moral maupun spiritual, adanya sarana prasarana untuk berlatih, komunikasi yang efektif antar pengurus, pelatih serta anggotanya, dan adanya rasa memiliki terhadap eksistensi UKM Taekwondo. Salah satu pelatih Taekwondo UIN Sunan Kalijaga, Sabem Bagus memberikan saran agar para atlet terus giat dalam berlatih dan memiliki motivasi yang tinggi agar dapat meningkatkan prestasi dan memperbaiki kelemahan-kelemahan sebelumnya. 

0 komentar:

Post a Comment