Thursday 19 November 2020

Satu Hati, Satu Koneksi, Tetap Berprestasi di Tengah Pandemi

Pada masa pandemi seperti sekarang ini, bukan halangan untuk kita menjadi tidak produktif, justru kita dipaksa untuk menjadi pribadi yang lebih kreatif. Banyak sekali tantangan dan hambatan yang dihadapi selama pandemi, kita tidak lagi bisa bebas bergerak dan beraktivitas ke mana saja. Demi memutus rantai penyebaran Covid-19, kita dianjurkan untuk Stay at Home dan melakukan banyak aktivitas dari rumah.

Tantangan dan hambatan yang ada bukan alasan untuk berhenti berprestasi. Maka dari itu, untuk membangun kembali semangat berproduktif dan berprestasi dari para taekwondoin, Taekwondo dojang UIN Sunan Kalijaga mengadakan Kejuaraan Poomsae Online 2020 dengan tema “Satu Hati, Satu Koneksi, Tetap Berprestasi di Tengah Pandemi”. Poomsae atau rangkaian jurus adalah rangkaian teknik gerakan dasar serangan dan pertahanan diri, yang dilakukan dengan melawan lawan yang imajiner dan mengikuti diagram tertentu.


 Kejuaraan ini merupakan kejuaraan internal yang hanya diikuti oleh mahasiswa UIN Sunan Kalijaga dan Non Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga tetapi masih merupakan anggota Dojang UIN Sunan Kalijaga yang dilaksanakan pada Sabtu, 31 Oktober 2020. Berbeda dari Kejuaraan sebelumnya, kejuaraan ini dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting yang dihadiri oleh Wakil Rektor III Bapak Dr. Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si, Pembina UKM Taekwondo Bapak Aris Risdiana S.Sos.I.,M. M, Dewan Pelatih UKM Taekwondo Dojang UIN Sunan Kalijaga dan senior atau alumni UKM Taekwondo dojang UIN Sunan Kalijaga yang turut menyaksikan jalannya pertandingan.


Beberapa juri yang ikut andil dalam kejuaraan ini adalah Sabeum Ali Rohmat S.Hum.,M.,Hum, Sabeum Bagus Wibawa Budiraharja, S.Si, dan Sabeum Muhammad Solikhin, S.Pd serta Sabeum Ageng Asmara Sani, S.E.I.,M.E., sebagai wasit. Selain itu, hadir juga Sabeum Fardan Kholid Murtadho, S.Si sebagai Technical Delegate. Teknis pelaksanaan kejuaraan ini ialah masing-masing peserta mengirimkan vidio yang memperlihatkan gerakan poomsae yang dimainkan kepada panitia, hal ini dilakukan untuk menghindari terputusnya koneksi saat berlangsungnya pertandingan. Selain itu, peserta juga wajib melakukan gerakan poomsae secara virtual pada hari pelaksanaan.


Kejuaraan ini membuka 4 kelas yaitu Kelas A yang memperagakan Gibon 3 dengan hasil Muhammad Anas Abbas (Juara 1), Wulan Febiana (Juara 2), Regina Cahyanti (Juara 3) dan Niswatul Hamidah (Juara 3). Kelas B memperagakan Taegeuk 2 dengan hasil Diastiana Rena Dina Asanti (Juara 1) Luthfi Dhiyaulhaq (Juara 2), Meylani Nur Hidayah (Juara 3) dan Fresha Adelia Sandy (Juara 3). Kelas C memperagakan Taegeuk 5 dengan hasil Rachmat Insani Akbar (Juara 1), Wahyu Nanang T.R (Juara 2), Ahmad Amin Abdulloh (Juara 3), dan Saiful Hidayatullah (Juara 3). Kelas D memeperagakan Taegeuk 7 dengan hasil Shinta Tisia Azzahra (Juara 1) dan Nuzila Rif’atul H (Juara 2). Serta diperoleh atlet terbaik putra oleh Rachmat Insani Akbar dan atlet terbaik putri oleh Diastiana Rena Dina Asanti yang mendapatkan Trophy dari Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Terima kasih kepada para peserta, panitia, pengurus, senior, dewan pelatih, wasit dan juri, serta kampus UIN Sunan Kalijaga yang telah berkontibusi dan menyukseskan acara ini dengan memberikan bantuan moril maupun material. Kejuaraan ini sangat menarik, karena pelaksanaannya jauh berbeda dari kejuaraan-kejuaraan sebelumnya sehingga memberi kesan tersendiri bagi para peserta maupun penonton. Melalui kejuaraan yang diselenggaakan ini diharapkan dapat membangun lagi semangat bagi para taekwondoin agar tetap produktif serta berprestasi walaupun dari rumah saja. Pandemi bukan lagi hambatan untuk terus berprestasi. Tetap semangat dan tidak lupa untuk tetap menjaga kesehatan serta menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan. Stay safe everyone. Salam Taekwondo Indonesia!


Written by :

Anisa Putika Sari

Nur Amina Rohani

Edited by :

Diastiana Rena Dina A

Published by :

HUMAS UKM Taekwondo 2020


0 komentar:

Post a Comment